Narutopedia Indonesia
Advertisement
Narutopedia Indonesia
Ini adalah artikel tentang ninjutsu Elemen Angin: Rasenshuriken. Untuk episode Naruto Shippuden, silakan menuju ke Elemen Angin: Rasen Shuriken!.


Elemen Angin: Rasenshuriken diciptakan oleh Naruto Uzumaki setelah ia menguasai Elemen Angin: Rasengan

Ikhtisar[]

Dengan memanipulasi chakra angin dari teknik Elemen Angin: Rasengan, Naruto dapat membentuk empat sisi besar, menyebabkan Rasengannya berbentuk seperti fuma shuriken berukuran besar, dengan sebuah Rasengan sebagai pusat putarannya. Teknik ini mengeluarkan suara seperti decitan keras saat dan stelah pembentukannya. Untuk menggunakan teknik ini, Naruto membutuhkan bantuan dua klon bayangan; Naruto menyediakan chakra, satu klon bertugas untuk mengubah bentuk, dan klon lainnya menyediakan transformasi alam.

Rasenshuriken membentuk pisau-angin yang sangat banyak dan dapat merusak tubuh dalam tingkat sel. Ini menghasilkan begitu banyak serangan yang bahkan Kakashi Hatake tidak dapat menghitungnya dengan Sharingan.[3] Pisau-angin tersebut akan memutuskan semua saluran saraf dalam tubuh, mengakibatkan target tidak bisa bergerak setelah terkena serangannya. Pisau-pisau itu juga menyerang aliran chakra, yang tidak mampu diobati oleh ninja medis yang paling hebat sekalipun.[4] Tergantung parahnya tingkat kerusakan, korban mungkin tidak mampu melakukan teknik lagi setelah itu. Karena Rasenshuriken memberi kerusakan sel pada lengan Naruto ketika ia pertama kali menggunakan teknik tanpa melemparnya, Tsunade mengkategorikan teknik ini sebagai kinjutsu dan menganggap efek dari teknik itu seperti racun.[5]

Ketika Naruto pertama kali menggunakan Rasenshuriken dalam pertarungan, Kakuzu yang terkena serangan terjebak dalam putaran yang disana terdapat banyak sekali pisau-angin dan akhirnya menghancurkan dua jantungnya.[6] Sel tubuh Kakuzu rusak parah, tetapi tubuhnya masih tetap utuh setelah terkena serangan. Setelaj Naruto belajar untuk melempar Rasenshuriken, kekuatan serangannya meningkat tajam; tidak hanya dapat memotong sebuah batu,[7] melainkan saat Jalan Hewan milik pain terkena serangan, hampir seluruh tubuhnya hancur, kecuali bagian atas kepalanya.[8] Teknik ini bahkan dapat melukai makhluk seperti Kurama dan membuatnya pingsan.[9] Meskipun sekarang dapat dilemparkan, Rasenshuriken tetap saja bisa didorong menuju lawan, dan karena teknik ini telas sempurna, tubuh pengguna tidak akan rusak seperti di keadaan belum lengkap nya.[10][11]

Penyempurnaan[]

Rasen Expansion

Pelebaran Rasenshuriken.

Kemudian Naruto menyempurnakan Rasenshuriken dengan menggunakan Mode Petapa, sehingga dapat dilemparkan ke lawannya dan tidak mengakibatkan kerusakan pada tubuhnya. Peningkatan lainnya adalah shuriken akan melebar setelah dilemparkan, menutupi kelemahan Rasenshuriken sebelumnya seperti incaran tidak tepat dan terget melarikan diri.  Bagaimanapun, ia dapat melempar Rasenshuriken cukup cepat. Ketika dilemparkan, Rasenshuriken menjadi serangan tercepat Naruto, mampu melintasi awal pembentukan Chibaku Tensei secara menyeluruh — yang kira-kira seukuran pegunungan kecil — dalam waktu kurang dari satu detik. Ketika meledak, teknik ini mengangkat sebagian besar material dari wilayah sekitarnya.[12] Naruto juga bisa menggunakan ini melalui Teknik Shuriken Bayangan.[13]

Rasenshuriken ability

Naruto memanipulasi arah gerakan Rasenshuriken.

Naruto juga dapat melakukan dan melemparkan teknik ini melalui Mode Chakra Ekor-Sembilan. Dalam perubahan bentuk ini, ia dapat menggunakan lengan chakra tambahan untuk membuat Rasenshuriken. Menggunakan lengan chakra, dia bisa mengarahkan Rasenshuriken menuju musuh, sehingga dia mengarahkan kembali pada mereka, jika serangan pertama gagal. Dia juga bisa membuat versi miniatur dari teknik ini hanya dengan menggunakan jari telunjuknya dan dua lengan chakra kecil. Naruto juga dapat membentuk Rasenshuriken berukuran besar yang ukurannya sama seperti Rasengan Bola Sangat Besar.[14]

Naruto juga dapat membuat dan melempar dua Rasenshuriken dengan kedua tangannya dalam Mode Monster Berekor tanpa bantuan klon bayangannya, kekuatan memotongnya juga sangat meningkat mengingat salah satu dari mereka bahkan bisa memotong ekor milik Ekor-Sepuluh dengan relatif mudah.[15]

Dalam Mode Petapa, ia menjadi cukup terampil untuk membuat Rasenshuriken lebih besar yang memiliki ukuran luar biasa besar, dan cukup kuat untuk benar-benar melumpuhkan Madara Uchiha cukup lama bagi Hashirama Senju untuk menjepit dia.

Lava Rasenshuriken

Naruto menggunakan Rasenshuriken Elemen Lava.

Setelah berteman dengan monster berekor dan memperoleh chakra mereka, Naruto dapat menambahkan elemen lava milik Son Gōku ke dalam Rasenshuriken-nya dan—dengan tambahan dari Mode Petapa— dapat menggunakannya untuk melakukan Teknik Petapa: Rasenshuriken Elemen Lava.[16] Ia juga dapat menambahkan chakra elemen angin-nya dengan Bola Monster Berekor dan Bola Mencari Kebenaran menggunakan chakra pemberian Kurama, untuk membuat Rasenshuriken Bola Monster Berekor, sebuah teknik yang cukup kuat untuk menghancurkan planet-planet Chibaku Tensei buatan Madara dengan mudah. Naruto juga bisa menggunakan kemampuan khusus dan sifat chakra dari masing-masing binatang berekor lainnya.

Dua tahun setelah Perang Dunia Shinobi Keempat, kemampuan Naruto dalam menggunakan Rasenshuriken terlihat mengalami peningkatan hingga ia dapat membentuknya dengan cepat dan melemparnya tanpa menggunakan perubahan bentuk apapun dan juga dapat mengarahkan ke lawannya.[17]

Kelemahan[]

Pada awalnya, Rasenshuriken membutuhkan banyak chakra untuk dilakukan, dan setelah membuat tiga kali menggunakan chakranya sendiri, Naruto sangat kelelahan. Namun, memerlukan banyak chakra untuk membuat dan kemudian melemparkannya, sementara di Sage Mode, dapat digunakan dua kali selain varian lainnya Rasengan, dengan penggunaan maksimum yang diketahui sebanyak tiga kali.[18] Hal ini menunjukkan bahwa Rasenshuriken yang dilemparkan memakan sekitar sepertiga dari chakra mode petapa. Ia kemudian harus kembali masuk ke Mode Petapa sebelum menggunakan teknik ini lagi.

Selain mengakibatkan Rasenshuriken merusak lengannya, Naruto mengalami kesulitan menjaga stabilitas Rasenshuriken ketika ia pertama kali menggunakannya. Hal itu cenderung menghilang sebelum Naruto bisa mencapai sasarannya, menggunakannya sebagai senjata jarak dekat ke arah lawan, seperti yang dilakukannya dengan Rasengan biasa.

Trivia[]

Naruto Artbook2 Rasenshuriken

Naruto, dalam perubahan jinchūriki awal menggunakan Rasenshuriken oranye.

  • Meskipun teknik ini memulai debutnya di bab 339, Naruto menggunakannya dalam-panel enam bab sebelumnya.
  • Dalam Artbook Kedua Naruto [19] dan di Buku Data Ketiga,[20] ketika Naruto dalam bentuk jinchūriki awal, Rasenshuriken berwarna oranye. Masashi Kishimoto mencatat hal ini terjadi karena, seperti Rasengan, ia belum memutuskan warna untuk teknik ini. Pada sampul warna bab 453 dan 520, Rasenshuriken berwarna putih kebiruan, namun, dalam versi berwarna bab 676 teknik ini berwarna oranye kembali. Kemudian dalam The Last: Naruto the Movie, Naruto membuat dan melemparkan Rasenshuriken berwarna oranye.
  • Dalam Naruto Shippūden the Movie: The Will of Fire , Hiruko mencoba untuk menyerap teknik ini, namun tidak mampu untuk menggabungkan tingkat-puncak bentuk dan sifat transformasi, seperti Naruto lakukan pada awalnya. Bola mulai terbentuk di tangannya, tetapi menjadi tidak stabil dan menyebar, berbalik menyerang dirinya.
  • Ketika dilemparkan dalam Naruto Shippūden: Ultimate Ninja Storm 2 dan Naruto Shippūden: Ultimate Ninja Storm Generations, Rasenshuriken akan menjebak target jika ia mengenai titik pusat bola itu, mendorong target ke udara dan meledak.

Referensi[]

  1. Buku Data Ketiga, halaman 298-299
  2. Buku Data Keempat, halaman 290-291
  3. Naruto bab 341, halaman 18
  4. Naruto bab 346, halaman 3
  5. Naruto bab 346, halaman 10-14
  6. Naruto bab 341, halaman 4
  7. Naruto bab 442, halaman 8
  8. Naruto bab 434, halaman 15
  9. Naruto bab 497, halaman 10-11
  10. Naruto bab 499, halaman 10
  11. Naruto bab 549, halaman 16
  12. Naruto bab 442, halaman 5-8
  13. Naruto bab 442, halaman 2
  14. Naruto bab 634, halaman 11
  15. Naruto bab 617, halaman 11-12
  16. Naruto bab 763, halaman 2-3
  17. The Last: Naruto the Movie
  18. Naruto bab 614, halaman 9-10
  19. Artbook Kedua, halaman 15
  20. Buku Data Ketiga, halaman 5
Advertisement